TUHAN BERDAULAT ATAS BADAI
Pertanyaan Renungan:
1.
Hal apakah yang terjadi ketika Yesus
tidur dalam perahu? (@ 37-38)
2.
Apa yang dikatakan oleh murid-murid
Yesus ketika taufan dahsyat mengamuk? (@ 38)
Pengajaran:
Awal tahun 2000 ada satu lagu rohani yang sangat
rhema dalam hidup saya. Syairnya demikian: Tak pernah DIA janji hari kan panas.
Tak pernah DIA janji pasti ada hujan. Tapi DIA berjanji memb’ri kekuatan. Bila
topan ganas melandamu. S’rahkanlah..s’rakanlah......s’rahkan pada Yesus. Segala
beban yang menindih hidupmu. S’rahkanlah..s’rahkanlah......s’rahkan pada Yesus.
Dia kan ganti s’gala duka menjadi suka.
Banyal hal yang tidak terduga sering terjadi di dalam hidup ini. Tuhan
bisa saja mengizinkan badai datang tiba-tiba dalam hidup kita. Jadi, kita harus
selalu berjaga-jaga. Jika kita percaya kepada Tuhan, tidak ada sesuatu hal yang
kebetulan dalam hidup ini. Semua terjadi pasti seizin-Nya. Ketika badai datang
menerpa hidup kita, kita pasti sanggup menghadapinya dengan kekuatan Tuhan.
Kita harus ingat bahwa Tuhan tak akan pernah membiarkan kita menghadapi
sendirian. Firman Tuhan hari ini boleh menjadi pelajaran buat kita. Ketika
badai menerjang perahu, para murid membangunkan Yesus dan berkata, “Guru,
Engkau tidak peduli kalau kita binasa? Karakter asli para murid tampak ketika
masalah muncul. Memang kita tahu
bahwa Tuhan ada bersama kita, tetapi ketika badai menyerang hidup kita,
seringkali kita mulai panik dan mengelurakan kata-kata negatif seperti para
murid di atas. Kita lupa bahwa Tuhan memegang kendali atas alam semesta
termasuk hidup kita. Ketika Yesus berseru dengan penuh otoritas, “Diam!
Tenanglah!” maka badaipun menjadi tenang kembali. Bagaimana dengan hidup kita
hari-hari ini? Ingatlah bahwa Tuhanlah yang berdaulat atas setiap badai yang
datang menerpa hidup kita.
0 komentar:
Posting Komentar