BERSERAH KEPADA KEHENDAK TUHAN
RHEMA APA YANG SAUDARA DAPAT DARI BACAAN DI ATAS:
1. ..............................................................................................
2. ..............................................................................................
Pengajaran:
Tuhan menghendaki agar hidup kita selalu memiliki maksud yang mendatangkan
kebaikkan dan damai sejahtera bagi setiap orang. Namun untuk menjalani kehidupan
seperti ini, agaknya sukar dipraktekkan bila kita belum berserah sepenuhnya kepada
Tuhan. Dari bacaan diatas kita melihat kisah bagaimana berserahnya Raja Daud
kepada kedaulatan Tuhan. Daud telah mendapat kesempatan terbaik untuk
membunuh Raja Saul yang telah mengejarnya tanpa henti. Tetapi Daud justru
membiarkan Saul hidup. Patut di ingat bahwa ini adalah kali ke dua Daud mendapat
kesempatan untuk menyelesaikan masalahnya dengan Raja Saul. Namun ketaatan
Daud kepada Tuhan sungguh tak terbantahkan, karena ia memilih untuk
menghormati orang yang diurapi Tuhan. Daud memilih untuk membiarkan Saul hidup
tanpa jaminan Saul akan melepaskannya. Kita perlu memperhatikan penyerahan
Daud kepada Tuhan dalam ayat 10, “Demi Tuhan yang hidup, niscaya Tuhan akan
membunuh dia, entah karena sampai ajalnya dan ia mati, entah karena ia berperang
dan hilang lenyap disana”. Daud adalah seorang pribadi yang mengerti kehendak
Tuhan, sehingga ia berserah sepenuhnya kepada Tuhan. Hal yang sama juga bisa kita
lakukan apabila kita telah mengerti kehendak Tuhan atas hidup kita. Apakah yang
akan kita lakukan apabila kita berada di posisi Daud? Berserah kepada Tuhan atau
langsung membalaskan sakit hati? Mari berserah sepenuhnya kepada Dia yang tidak
pernah gagal dan yang akan terus membawa kita masuk dalam rencana-Nya yang
luar biasa, dahsyat dan ajaib.
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar