Kamis, 08 Mei 2014

ARTIKEL ROHANI KETEKUNAN

           Dan biarlahkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang...... 
Yakobus 1:4


     Umat manusia dewasa ini, sering mengukur sebuah kesuksesan (keberhasilan) selalu dari segi pencapaian dan karya yang memukau. Perhatikan saja yang disorot di media masa, pasti bisnis yang berhasil, karya yang memukau, profit yang menjulang, artis yang lagi naik daun dsb. Semua yang disorot selalu berhubungan kemampuan dan bakat.  Orang lebih suka melihat success story, namun cenderung mengabaikan prosesnya, terlebih proses yang benar. Banyak orang ingin melalui jalan pintas, kalau perlu membungkam suara hati nurani.      Rasul Paulus berkali-kali menekankan kesabaran dan ketekunan  dalam surat-suratnya. Ia sendiri sering dianiaya, dipenjara, disesah dan dilempari dengan batu. Thomas Alva Edison mengatakan bahwa genius adalah 1% inspirasi dan 90% perspirasi (usaha yang keras dan pantang menyerah). Nah, kita melihat bahwa orang-orang yang berhasil tidak melewati jalan pintas, mereka melewati jalan ketekunan.      Di tengah arus dunia yang ingin seba cepat, orang-orang terjerembab dengan mengkompromikan kebenaran. Mereka saling sikut, menipu, merusak hubungan dsb untuk mencapai sukses. Sebagai umat Allah, kiranya kita tidak menempuh jalan demikian. Tetapi dengan ketekunan kita meniti jalan sukses. Mungkin jalannya sulit dan membutuhkan waktu yang lebih lama, namun Tuhan berkenan dengan cara yang demikian dan pastilah Dia melimpahkan kekuatan-Nya
  
Ketekunan adalah kunci sebuah kesuksesan
 

0 komentar:

Posting Komentar