LANGKAH PERTAMA
Rhema apa yang saudara dapat dari bacaan di atas:
1. ..............................................................................................
2. .............................................................................................
Pengajaran:
Seorang rekan mengungkapkan keinginan dan cita–citanya pada sebuah pertemuan
rutin mingguan di perusahaan dimana ia bekerja. Ia mengatakan bahwa keinginannya
dari dahulu hingga sekarang adalah menjadi sopir bus antar kota. Alasannya sangat
sederhana, ia dapat bekerja sambil menyalurkan hobinya yaitu travelling. Ia suka
menikmati tempat–tempat wisata dan berpergian jauh. Namun keinginan itu sampai
sekarang masih terpendam. Mengapa? Dia tak pernah mau memulainya. Langkah
pertama memang langkah yang paling sulit diantara langkah–langkah selanjutnya.
Seperti mesin motor, saat melakukan hentakan pertama, bensin akan berkurang
lebih banyak bila dibandingkan bila motor sudah berjalan, begitu juga dengan alat –
alat elektronik di rumah anda. Jadi dibutuhkan energy lebih untuk memulainya. Cita
cita, harapan, keinginan hanya ada di dalam khayalan jika tak ada langkah pertama.
Orang cenderung sulit untuk mengawali langkah pertama karena tidak fokus pada
tujuan. Mereka cenderung memilih jalan yang dirasa mudah tapi menyimpang dari
tujuan dan cita–cita semula. Mereka tidak setia dan fokus pada keinginannya.
Energy terbesar dan langkah pertama adalah doa. Kekuatan doa adalah energy yang
diperlukan bagi setiap orang yang percaya untuk memulai langkah pertama
mewujudkan cita–cita. Tuhan menetapkan langkah kita selanjutnya. Maka dari itu
langkah pertama terpenting diawali dengan doa. Perencana yang matang tak akan
berjalan lancar tanpa adanya doa. Marilah kita wujudkan keinginan, cita-cita kita
dengan langkah pertama. Lakukan sekarang bersama Kristus, maka langkah–langkah
selanjutnya akan terasa mudah. Bacalah Alkitab senantiasa agar anda tahu langkah
yang benar menuju terwujudnya keinginan dan cita cita anda.
.jpg)
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar