JAMINAN HIDUP
RHEMA APA YANG SAUDARA DAPAT DARI BACAAN DI ATAS:
1. ...................................................................................................
2. ..................................................................................................
Pengajaran:
Ada 2 versi yang saya baca mengenai niat Yudas menjual Yesus. Pertama, Yudas
menjual Yesus karena berpikir Yesus itu Tuhan dan tidak mungkin bisa ditangkap
atau disiksa. Jadi, ketika ia mendapatkan 30 uang perak saat menyerahkan Yesus, ia
untung dan Yesus tetap selamat. Saat Yesus selamat, ia akan gunakan uang tersebut
untuk pelayanan juga karena Yudas adalah bendahara dalam pelayanan Yesus dengan
ke 12 muridnya. Versi kedua, Yudas merasa selama mengikuti Yesus, ia tidak pernah
mendapatkan apa-apa. Bahkan mereka kewalahan apalagi ketika banyak orang selalu
mengikuti Yesus kemana-mana. Dana yang mereka butuhkan jadi besar sedangkan
Yudas sendiri tidak melihat uang banyak dengan pelayanan yang besar itu. Pikirnya,
dengan menjual Yesus ia akan membeli tanah untuk jaminan hidupnya di masa yang
akan datang. Ia tidak merasa bersalah melakukannya karena pikirnya Yesus itu Tuhan dan tidak akan ada orang yang bisa menangkap-Nya. Gihon Community, kedua
versi ini sama-sama menyatakan bahwa Yudas terfokus pada uang. Perbedaannya
hanya pada tindakan Yudas dalam menggunakan uang tesebut. Versi pertama
mengatakan dipakai lagi untuk dana pelayanaan, versi kedua dipakai untuk beli
tanah sebagai jaminan hari tua. Namun inti dari kedua versi ini sama, Yudas menjual
Yesus. Artinya, Yudas tidak setia kepada Yesus. Saya sedih melihat ada banyak anak
Tuhan yang dulunya masuk majalah rohani, bahkan bersaksi tentang iman mereka
dari gereja satu ke gereja lain. Tetapi ketika dunia membutakan mata mereka akan
harta, posisi dan kekuasaan, merekapun menjual Yesus dan beralasan apa yang
mereka lakukanlah demi jaminan masa depan mereka. Pertanyaannya adalah apakah
ada jaminan kehidupan yang sesungguhnya di luar dari pada Yesus?
0 komentar:
Posting Komentar