TUHAN BERKUASA MEMELIHARA SEGALA MAKHLUK
Pertanyaan Renungan:
1. Perhatikan dengan seksama: apa sajakah yang
diperlihara oleh Tuhan Allah kita?
2. Jelaskan menurut sdr apa hubungan ayat 29-30 dan
33 dengan diri kita pribadi!
Pengajaran:
.jpg)
Pernahkah anda membaca dan merenungkan secara
khusus bacaan diatas pada hari–hari yang lalu? Jika
belum mulailah menjawab pertanyaan diatas dan
perhatikan makhluk apa saja yang sanggup dipelihara
oleh Tuhan. Jika Tuhan sanggup memelihara segalanya
dengan baik, mengapa kita kuatir dan tidak
mempercayai pemeliharaan Tuhan atas kita?
Perhatikan apa yang dilakukan oleh sang pemazmur. Ia
memulai kekagumannya kepada Tuhan dengan berkata,
“Pijilah TUHAN, hai jiwaku! TUHAN, Allahku, Engkau
sangat besar! (ayat 1A). Setelah sang pemazmur
memerintahkan jiwanya untuk memuji TUHAN, maka ia
mengagumi Allah yang besar itu. Sang pemazmur
mengakui, apa yang telah dilakukan Allah kepada
segala ciptaan-Nya. Allah yang dikagumi oleh sang
pemazmur adalah Allah yang sama yang kita sembah
sekarang ini. Pemazmur memberikan peringatan
sekaligus penghiburan bagi kita, katanya, “Apabila
Engkau menyembunyikan wajah-Mu, mereka terkejut;
apabila Engkau mengambil roh mereka, mereka mati
binasa dan kembali menjadi debu. Apabila Engkau
mengirim Roh-Mu, mereka tercipta, dan Engkau
membaharui muka bumi” (ayat 29-30). Jika Tuhan
mengambil roh kita, kita pasti binasa. Tetapi bila Tuhan
mengirimkan Roh-Nya, maka kita akan dipulihkan.
Biarlah kita juga bergabung bersama sang pemazmur
dan berkata, “Aku hendak menyanyi bagi TUHAN
selama aku hidup, aku hendak bermazmur bagi Allahku
selagi aku ada” (ayat 33). Mengapa? Karena Tuhan
berkuasa memelihara hidup kita
0 komentar:
Posting Komentar