Kejadian
2 : 8 – 14.
MEMBACA, MERENUNGKAN DAN MELAKUKAN
I. Betapa hebatnya kepedulian Tuhan Allah pencipta dan
pemilik manusia yang diciptakan sesuai gambar dan rupa dan karakter Tuhan
Allah sendiri sehingga IA sangat menghargai manusia karena IA mengasihi
manusia dan terbukti:
a. Tuhan membuat taman yang indah dan terbaik di Eden sebelah
timur untuk menempatkan
manusia ciptaan-Nya.
b. Tuhan menumbuhkan berbagai pohon di bumi yang menarik dan yang
berguna untuk dimakan buahnya.
·
Pohon kehidupan ditengah - tengah tanam dan juga pohon
pengetahuan perihal yang baik dan yang jahat.
c. Dari Eden mengalir suatu sungai yang membasahi
taman itu dan mempunyai empat cabang.
d.
Pertanyaan: Mungkinkah Tuhan pencipta dan pemilik manusia
membiarkan manusia terlantar dan tersiksa? Padahal sejak awal Tuhan
mempersiapkan semua yang terbaik??
II.
Tuhan
Allah menghadirkan segala sesuatu
yang berguna untuk memenuhi kebutuhan mereka manusia supaya terjamin
kesejahteraannya.
a. Sungai Pison yang mengaliri tanah Hawila yang
terdapat emas yang terbaik dan damar bedolah dan batu permata Krisopras yang
terbaik.
b. Sungai Gihon yang mengaliri tanah Kush dan
sungai Tigris yang mengalir di sebelah timur Asyur dan sungai Efrat. Artinya
dari taman yang dibuat Tuhan dan ditempatkan manusia
ciptaan dan milik-Nya menjadi saluran berkat untuk sekelilingnya.
c. Pertanyaan:
Bagaimana dengan kita semua
yang menerima dan menikmati segala sesuatu yang baik dari Tuhan Allah kita, Yesus
Kristusnama-Nya maukah atau sudah menjadi berkat untuk sekeliling kita?
III.
PERHATIKAN DAN RENUNGKAN: Kejadian
2 : 15.
a. Tuhan tidak menciptakan manusia untuk hidup tanpa berjuang
dan tanpa bertanggung jawab dan hanya mengandalkan atau bergantung kepada orang
lain.
b. Tuhan menciptakan manusia yang dilengkapi dengan potensi - potensi dan pengajaran
Firman sebagai jaminan kepastian keberhasilan dan keberuntungan dan masa depan
yang penuh harapan.
c. Tuhan menciptakan manusia di taman yang indah dan terbaik di
Eden supaya manusia mengusahakan atau gunakan potensinya mengolah apa yang
sudah Tuhan berikan, demi kesejahteraan manusia sendiri dan
memelihara atau merawat artinya menghargai anugerah-Nya untuk kelanjutan
anugerah-Nya.
Pertanyaan: Apakah orang yang beriman tidak perlu berjuang
atau berkarya sesuai potensi yang ada dan hanya mondar mandir dan harap
gampang?
0 komentar:
Posting Komentar